Pakar Lingkungan Riau Turun ke Rohul Untuk Menyelesaikan Masalah Limbah dan Sengketa Lahan Antara Masyarakat Dengan Perusahaan

Berita Terkini

Polres Indramayu Bagikan Ratusan Paket Makanan Bergizi Ke Siswa SD

 INDRAMAYU - Polres Indramayu memberikan sajian makan siang bergizi kepada ratusan siswa UPTD SDN Gelarmendala, Kecamatan Balongan, Kabupate...

Postingan Populer

Kamis, 01 Februari 2024

Pakar Lingkungan Riau Turun ke Rohul Untuk Menyelesaikan Masalah Limbah dan Sengketa Lahan Antara Masyarakat Dengan Perusahaan


Rokan Hulu -  Pakar Lingkungan Provinsi Riau, Dr.Elviriadi kembali kunjungi Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) untuk menyelesaikan masalah sengketa lahan perkebunan antara masyarakat dengan perusahaan Kamis (01/02/2024).

Disampaikannya, sesuai dengan laporan beberapa warga desa Kepenuhan Kabupaten Rokan Hulu cukup banyak permasalah yang timbul antara masyarakat dengan perusahan dan koperasi, dimana sampai saat ini tidak kunjung selesai.

Sesuai dengan laporan tersebut, dirinya merasa terpanggil untuk membantu menyelesaikannya, sementara yang dikelola oleh perusahaan adalah lahan masyarakat itu sendiri.

Sebagaimana saat ini dirinya turun ke lapangan untuk membantu menyelesaikan konflik lahan di Desa Kepenuhan antara sebanyak 303 dan 200 KK warga yang sudah lama menuntut haknya sampai saat ini tidak kunjung tuntas untuk itu dirinya akan mencari titik temunya.

“Kita kasihan melihat Masyarakat yang beribadat ayam tidur di lumbung padi tapi mati kelaparan,” ujarnya.

Elviriadi mengatakan,Seluruh Perusahan yang bergerak di bidang perkebunan masyarakat mengolah lahan masyarakat tempatan, namun setelah berhasil, perusahaan itu lupa dengan si pemilik lahan, untuk menyenangi hati Masyarakat pihak perusahaan selalu mengiming-ingimi masyarakat akan mendapat hasil yang maksimal.

Akan tetapi setelah berhasil dan mendapat uang yang banyak perusahaan pura-pura lupa dengan janjinya,Hal ini terlihat antara Koperasi Kepenuhan Timur dengan masyarakat, dimana dari 503 warga yang dijanjikan hanya 200 KK yang diakomodir sedangkan 303 warga lagi tidak kebagian apa-apa.

Sesuai Informasi dari Ketua Forum Kepenuhan Timur bersatu (Fortibet) Efrianto permasalahan tersebut sudah di laporkan kepada Bupati Rohul,bahkan sudah di mediasi melalui Asisten Pemerintahan sejak satu tahun yang lalu,namun sampai saat ini Masyarakat masih terombanag-ambing menunggu janji yang tak pasti.

“Kami telah putus asa untuk menunggu penyelesaianya pak,namun hingga ini tidak ada tanda-tanda kejelasannya,untuk itu Kami minta bantuan pakar Lingkungan Provinsi Riau Dr.Elviriadi untuk membantu menyelesaikannya.

Menjawab permintaan tersebut Dr.Elviriadi berjanji akan memediasi baik dengan Koperasi maupun dengan yang lainnya

Sang pakar lingkungan juga menyampaikan Disamping menyelesaikan permasalahan ini,dirinya juga akan mengisi Seminar HMI hari ini Jum'at di Pasir pengaraian Dengan tema”,Membuka tabir Konflik Agraria dan kerusakan lingkungan yang menghadang Rokan hulu.(Arman)

0 comments:

Posting Komentar